Malu^^

16.35

Ibadah wajib gitu-gitu aja, ibadah sunah apalagi.
Zakat yang wajib kadang di entar-entar, sedekahnya malah nunggu sisaan.
Tilawah asal baca yang penting target selesai tanpa paham isinya.

*astagfirullah yaa Allah aku lalai*

Problematika seorang hamba-Nya memang seperti itu. Terkadang menjalankan ibadah wajib itu hanya bentuk pengguguran kewajiban semata. Alhasil ibadahnya asal-asalan *emot Nangis*.

Sebenarnya ibadah itu mempunyai tingkatan. Dan tingkatan yang paling tinggi ialah Mahabatullah, ibadah karena cinta kepada Allah. Ibadah ini di landasi mutlak oleh kesadaran bahwa Allah  adalah satu-satunya yang pantas untuk disembah. 

Tanpa sadar ibadah yang kita lakukan saat ini menginingankan balasan. ketika kita susah ibadah yang kita lakukan digencar-gencarkan. ketika Allah sudah berikan malah tidak semakin meningkatkan kualitas ibadah kita bahkan kita lupa akan bersyukur *astagfirullah*. Malu rasanya diri ini yang sering lalai akan perintahnya.

"Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah, mereka mencintainya sebagaimana menreka mencintai Allah. adapun orang-orang yang beriman sangat cinta kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang yang berbuat zhalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal)." (Q.S Al-Baqarah : 165)

Menjadi hamba dengan menempatkan Allah sebagai satu-satunya cinta sebenarnya tidaklah susah. Hanya saja kebanyakan kita yang tidak mau berusaha. Padahal cinta Allah pada umatnya itu nyata. Sedikit saja kita buka hati akan cinta yang Allah berikan, maka kalian akan tercengang melihatnya.

So, siapa yang ingin cinta dan di cintai Allah? *saya*. Yuks siapkan benih dan pupuk terbaik agar cinta kita dapat tumbuh dengan hasil yang luar biasa. Jangan jadikan ibadah yang kita lakukan sebagai beban bahkan kekangan.  Dan satu juga yang penting jadikan ibadah ini semata-mata mengharap ridho Allah. Kalau Allah memberi apa yang kita harapkan anggap saja itu hadiah. Tapi jangan sungkan juga meminta kepada Allah atas apa yang kita harapkan, karena Allah itu kaya, kun fayakun.

Mari upgrade diri. Naikan level dan kualitas keimanan kita. Semangaaaaaaaaaaaattttt!!!!!! 



Dhita Aristiariny
Cinta sama Allah tuh nggak akan bikin baper, apalagi bertepuk sebelah tangan *ehh

You Might Also Like

0 komentar